Sistem Trading 5% adalah satu dari beberapa sistem trading yang saya jalankan. Setiap trader saya rasa memiliki sistem trading sendiri. Sistem trading memang bisa meniru miliki orang lain namun sebagai trader harus tahu cara kerja dari suatu sistem trading, jadi jangan asal menggunakan sistem trading karena tidak semua sistem trading itu cocok untuk semua trader.
Sistem Trading 5% saya rincikan ini memiliki ketentuan
sebagai berikut :
sebagai berikut :
- Memiliki nilai porto tertentu misalnya dalam simulasi saya adalah Rp. 18.000.000 (delapan belas juta) bisa sama dengan sistem trading dari simuliasi yang telah saya
- Pengambilan posisi maksimal hanya sebesar nilai deposit diatas, jadi asumsi saya tidak menggunakan margin untuk trading.
- Bila mengalami loss 5% dari nilai porto ( data terakhir) maka harus exit. Karena menggunakan ketentuan loss 5% dari nilai porto terbaru maka bisa saja cutloss lebih dari 7% dari loss dari pengambilan posisi.
- Dalam satu akun trading bisa mengambil banyak posisi namun disarankan satu atau dua saja biar mudah memantau, aturan exit adalah bila jumlah kerugian dari semua posisi yang dimiliki telah menyentuh angka 5% dari porto.
- Selalu perhatikan akumulasi untung rugi dari semua posisi yang ada, bila satu posisisaham AAAA loss 6% tapi satu posisi saham BBBB profit 11% maka trader harus melihat total penjumlahan dari posisi saham AAAA dan BBBB itu apakah menghasilkan loss sampai 5% dari total dana / porto yang dimiliki dalam akun. Jadi disini trader harus sering memantau posisi akumulasi semua posisi yang dibukanya.
- Trader boleh menarik keuntungan tiap untung dengan menyisakan hanya sebesar deposit awal atau trader mengakumulasikan keuntungannya. Namun saran saya untuk management resiko lebih baik trader menarik setiap keuntungannya untuk menjaga konsistensi trading yang tinggi.